November 03, 2007

Ade Candra ~ Personal Development ~

Today tingkat traffic kendaraan di kota Bandung entah mengapa sangat jauh berkurang. Pada saat candra berangkat ke kampus jalan-jalan cukup sepi dibandingkan hari-hari biasa. Memang tidak seperti saat lebaran kemarin, tetapi kondisi traffic yang cukup sepi bahkan di jalan-jalan yang biasanya macet, sangat mengagetkan dan membuat candra bertanya-tanya dalam hati tentang apa yang sedang terjadi.
Biasanya sesuatu yang tidak biasa akan mengagetkan kita dan membuat kita bertanya-tanya dalam hati tentang perubahan yang terjadi. Akan tetapi biasanya proses ini berhenti sampai di sini dan tidak ada tindak lanjut dari kita. Mungkin karena kita berpendapat bahwa segala sesuatu akan segera kembali menjadi seperti biasa. Barulah pada saat perubahan itu benar-benar terjadi, kita baru memulai sesuatu proses yang kita sebut dengan proses bertahan hidup; biasanya dengan cara beradaptasi terhadap perubahan tersebut karena akan sangat sulit bagi kita untuk bertahan hidup dengan berharap bahwa dunia yang akan berubah untuk kita.
Kenyataan inilah yang menjadi jawaban mengapa begitu banyak orang yang jatuh di saat-saat sulit bahkan mungkin di saat-saat tenang dalam hidup mereka. Ketidaksadaran bahwa dunia itu terus berubah menyebabkan kita hidup dalam zona kita sendiri yang selalu kita pertahankan tetap sama sampai selamanya. Karena biasanya suatu perubahan itu sakit sehingga kita selalu berusaha mempertahankan zona hidup kita tanpa adanya suatu perubahan. Akhirnya saat dunia memporak-porandakan zona hidup kita barulah kita melakukan suatu tahap self defence. Tidak ada orang yang ingin disalahkan atas sesuatu yang tidak diharapkan. Maka kita pun butuh kambing hitam sebagai sarana pelampiasan atas kesalahan kita. Di sinilah titik dimana kita biasanya menyalahkan Sang Pencipta yang mengizinkan hal-hal buruk terjadi atas hidup kita.
Tapi benarkah Sang Pencipta yang salah?
Ataukah kita yang sebenarnya menjadi penyebab atas semua hal buruk yang menimpa kita?
Berkacalah dan renungkan.....

Ade Candra ~ Freedom ~

Sekarang cari program komputer apa saja hampir semua bisa ditemukan versi gratisnya yaa.. inilah kehebatan abad 21.. file sharing lewat internet yang luar biasa... walaupun sebenarnya itu melanggar hak intelektual si pembuat program.. tapi apa mau dikata.. di zaman ini saat harga-harga kebutuhan pokok saja sudah mahal bagaimana caranya untuk memenuhi kebutuhan sekunder dan tersier? Mau tidak mau harus ada cara alternatif yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan itu. mungkin inilah yang melatarbelakangi maraknya aksi pembajakan di mana-mana mulai dari pembajakan barang fisik seperti kaset, cd lagu, bahkan pakaian, dan barang-barang elektronik, sampai dengan pembajakan barang virtual seperti program komputer.
Dengan keadaan dunia terlebih indonesia yang semakin parah, maka tidak dapat dibayangkan kegilaan apa yang akan terjadi 20 tahun lagi.. mungkin aksi-aksi yang kita pikir sekarang tidak mungkin bisa jadi akan menjadi hal yang umum pada saat itu..
Bagaimana cara mengatasinya? tentu saja kita harus terus beradaptasi terhadap perubahan... siapa yang tidak dapat beradaptasi maka ia akan mati dimakan oleh zaman yang terus berkembang. tapi ingat bahwa hukum agama akan tetap ada sebagaimanapun majunya teknologi. Sebab yang membuat dunia ini adalah Sang Pencipta. Tentunya kita tidak dapat melawan Sang Pencipta bukan? karena itu perubahan harus kita lakukan dalam batas-batas manusiawi kalau tidak kita sebut agamawi.
Ingat sehebat apapun teknologi yang kita miliki, tetap saja kita tidak dapat melawan Sang Pencipta..
Renungan di atas harus mulai kita pikirkan... supaya jangan sampai kita menjadi manusia yang lupa daratan, lupa bahwa di atas langit selalu ada langit...

Oktober 31, 2007

Ade Candra ~ Job Expo ~

For announcement :
Tanggal 29 Oktober sampai dengan tanggal 1 November 2007 di kota Bandung diselenggarakan 3 buah job expo di 3 tempat yang berbeda dengan 3 event organizer yang berbeda-beda.

Sebuah fenomena yang sangat menarik bukan? bisa dibayangkan ada 3 buah job expo yang diselenggarakan oleh 3 event organizer di 3 tempat yang berbeda dengan waktu yang nyaris bersamaan. Bagi job seeker atau para pencari kerja mungkin hal ini sangat menguntungkan karena berbagai macam perusahaan dengan berbagai macam lowongan pekerjaan akan tersedia di tempat yang dipakai untuk job expo tersebut. Tapi apakah benar seperti itu? Memang para perusahaan yang membutuhkan pegawai baru berkumpul di tempat-tempat tersebut sehingga memudahkan para job seeker untuk mencari lowongan pekerjaan yang dia inginkan. Dia tinggal datang ke tempat tersebut dan memilih jenis pekerjaan yang tersedia atau bahkan memilih perusahaan yang ingin dia masuki. Tetapi apakah lowongan yang disediakan adalah pekerjaan yang bermacam-macam? sebenarnya tidak.... Lowongan yang tersedia rata-rata memiliki kesamaan antara satu perusahaan dengan perusahaan lain. Ditambah lagi dengan meledaknya pengeluaran pada satu waktu (biaya print dan fotokopi surat lamaran and cv), biaya transportasi, tiket masuk, biaya makan, dan biaya-biaya lain yang tak terduga.
Dari segi perusahaan yang pastinya membayar sejumlah uang untuk mendapatkan stan di job expo tersebut, apakah keuntungan yang dia dapatkan? pastinya perusahaan ingin mendapatkan pegawai yang dia inginkan walaupun hal tersebut belum dapat dipastikan. Selain itu apakah yang perusahaan dapatkan? kemungkinan besar tidak ada.
Jadi dengan adanya job expo yang biasanya diadakan setiap beberapa bulan sekali, siapa yang paling diuntungkan? Job seeker? perusahaan yang menyewa stan? ataukah event organizer penyelenggara job expo tersebut?
Mungkin ade candra bisa memberi sedikit masukan bagi penyelenggaraan job expo. Diharapkan semua event organizer penyelenggara job expo untuk saling berkomunikasi supaya jangan sampai ada job expo yang waktu penyelenggaraannya bersamaan. Alangkah lebih baik jikalau waktu penyelenggaraan berbeda-beda, sebagai contoh setiap bulan atau 2 bulan sekali. Seharusnya ini lebih menguntungkan bagi para pencari kerja.
Pertanyaannya mungkinkah ada event organizer yang mau mengalah? BISAKAH?

Ade Candra ~ Bisnis Online ~

Bisnis online....
Apa yang langsung terbersit dalam benak kamu when you listen about this?
maybe a lot of us langsung sinis begitu mendengar kata-kata bisnis online.
Maklum begitu banyak kejahatan yang terjadi di dunia maya ini yang mengatasnamakan bisnis online.
Sebenarnya pada dasarnya tidak ada yang salah dengan bisnis online... Perbedaan bisnis online dengan bisnis yang selama ini kita kenal hanyalah perbedaan pada medianya saja. Bisnis konvensional memerlukan interaksi langsung dimana penjual dan pembeli bertemu di suatu tempat dan membicarakan tentang transaksi suatu barang. Tentunya si penjual dan pembeli belum tentu saling mengenal tapi setidaknya mereka tau satu dengan yang lain. Dari pertemuan itu si penjual bisa mengamati perilaku si pembeli. Apakah benar-benar pembeli ini adalah pembeli ataukah orang berniat jahat yang memakai jubah pembeli.
Dalam bisnis online, analisa yang sama tidak dapat kita gunakan untuk mengenali motivasi seseorang. Walaupun si penjual dan pembeli bisa saling bertatapan melalui dunia maya tetapi tetap saja gelagat tidak baik si pembeli akan sulit untuk dikenali. Oleh karena itu banyak sekali terjadi kasus kejahatan yang terjadi dalam suatu bisnis online.
Banyak contoh kasus yang bisa kita lihat, sebagai contoh pembelian furniture online yang pembayarannya dibebankan pada kartu kredit orang lain. Tentu yang harus membayar barang-barang tersebut adalah si pemilik kartu kredit. Jadi dalam sebuah bisnis online, bahkan orang yang kelihatannya tidak berkaitan dengan transaksi jual beli suatu barang pun bisa ikut terseret ke dalamnya.
Jadi apakah kita harus parno setelah melihat begitu banyak kejahatan dalam dunia maya?
Tentu tidak. Mencari uang melalui dunia maya adalah salah satu alternatif untuk mendapatkan penghasilan yang cukup besar. Mengapa? karena potensi penghasilan yang akan kita dapatkan adalah dalam bentuk mata uang asing. Tentu saja dengan nilai tukar mata uang kita yang cukup rendah kalau tidak kita sebut rendah, maka adalah suatu keuntungan besar bila kita bisa mendapatkan penghasilan dalam mata uang asing. Selain daripada itu tentu penghasilan kita pun biasanya di atas rata-rata pegawai konvensional. Juga kita tidak perlu terlalu banyak menguras uang dan tenaga untuk berpindah-pindah tempat, pokoknya tidak seperti pegawai konvensional pada umumnya. Terlebih dalam bisnis online, bisa jadi kita tidak beranjak kemana-mana selain ke kamar mandi dan meja makan. Selebihnya pekerjaan kita adalah di depan monitor. Dari hal-hal tersebut sudah dapat kita lihat suatu perbedaaan yang kontras antara pegawai konvensional biasa dengan orang yang berbisnis online. Terlebih jikalau kita bicara potensi pendapatan kita.
Sangat menggiurkan bukan?
Sekedar saran dari ade candra buat kita yang mau terjun di bisnis online ini adalah selalu hati-hati dalam melakukan berbagai tindakan. Jangan sampai apa yang kita lakukan malah berbalik menghantam kita. Bukan keuntungan yang kita dapatkan melainkan kebuntungan.
Buntung?? siapa yang mau??

Oktober 30, 2007

Ade Candra ~ Afirmasi ~

For today ade candra will talk about affirmations.
Please read these sentences loud and strong!

Affirmations for Prosperity
I live, and move, and have my being in a vast sea of abundant supply.
The wealth of the Universe eagerly and actively seeks me out.
I joyfully anticipate fresh ideas, exciting opportunities, and abundance of all good things.
I am prepared to discover and to accept my blessings.
I claim prosperity in every area of my life.
Andrei Yashurin

WOW.. kamu ngerti kan dengan bahasa inggris yang ada di atas? sebenernya simple kok cuma tentang afirmasi. tapi kamu tau ga sih apa itu afirmasi? candra akan mencoba menjelaskan tentang afirmasi.. ehm... afirmasi itu adalah penanaman sesuatu pegangan ke dalam diri kita. maksudnya apa sih? contoh kalo candra membuat tahu isi, pasti candra memasukkan sesuatu ke dalam tahu tersebut bukan? nah kaya gitu...
Kita semua punya pegangan dalam diri kita termasuk agama adalah sesuatu yang kita pegang dalam hati kita. Kepercayaan diri pun adalah sesuatu yang kita percayai. maksudnya bahwa kita percaya bahwa diri kita memiliki batas kemampuan sekian dan itulah batas kemampuan kita. Sejauh mana kita percaya maka sejauh itulah kemampuan kita.
Dari sinilah latar belakang kenapa afirmasi menjadi begitu penting bagi setiap kita. Kalau kita mau melakukan lebih baik daripada sebelumnya, maka kita harus percaya lebih dahulu bahwa kita mampu untuk melakukan lebih baik. Tanpa percaya pada diri kita sendiri bahwa kita mampu maka kita tidak akan bisa melakukan lebih baik. Di sinilah peran penting afirmasi. Kita menanamkan pada diri kita bahwa kita mampu melalui kata-kata yang kita baca dengan lantang dan keras. Lakukan afirmasi ini setiap hari dan jangan bosan-bosan.
Setelah kamu merasakan mulai ada perubahan, segera kabari ade candra ya di sini......
candra tunggu comments dari kamu yaaaa....